Analisis Tingkat Penerimaan E-Learning Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Pada Siswa SMK
DOI:
https://doi.org/10.32664/smatika.v10i02.450Kata Kunci:
e-learning, TAM, siswa SMKAbstrak
E-learning adalah sebuah sistem pembelajaran yang menggunakan internet untuk proses belajarnya. Dalam kegiatan belajar, e-learning telah digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dengan pasti tentang penggunaan e-learning yang digunakan sebagai media pembelajaran alternatif selain modul, khususnya bagi siswa SMK di Kota Malang. Maka penelitian ini dirancang dengan model penerimaan teknologi (TAM) dengan metode survey. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa SMK di Kota Malang pada tahun ajaran 2018/2019. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive random sampling. Persentase penerimaan teknologi e-learning menggunakan TAM, antara lain: (1) e-learning self efficacy dengan nilai 84,68% yang berada pada kategori sangat tinggi; (2) complexity dengan nilai sebesar 46,79% yang berada pada kategori cukup; (3) lack of time dengan nilai 59,42% yang berada pada kategori tinggi; (4) perceive usefulness dengan nilai 87,2% yang berada pada kategori sangat tinggi; (5) perceived ease of use dengan pemerolehan nilai 80,90% yang berada pada kategori sangat tinggi; (6) behavioral intention to use dengan pemerolehan nilai 81,98% yang berada pada kategori sangat tinggi; (7) actual technology Use yang memiliki nilai 69,31% yang berada pada kategori tinggi. Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi penerimaan teknologi e-learning sebagai media pembelajaran alternatif pada siswa SMK di Kota Malang yaitu: (1) e-learning self efficacy sebagai suatu keinginan dari siswa untuk mendapatkan informasi melalui e-learning; (2) kerumitan dari e-learning (complexity); (3) keterbatasan waktu (lack of time) dalam menggunakan e-learning; (4) persepsi kemanfaatan dalam menggunakan e-learning pada kegiatan sehari-hari; (5) persepsi kemudahan penggunaan. Kelima faktor tersebut menentukan perilaku untuk menggunakan e-learning pada saat akan menyelesaikan tugas siswa.
Referensi
OECD, "Programme for International Student Assesment," 2018. [Online]. Available: https://www.oecd.org/pisa/.
kompas, "Daftar Lengkap Skor PISA 2018: Kemampuan Baca, Berapa Skor Indonesia?," 2018. [Online]. Available: https://edukasi.kompas.com/read/2019/12/07/09141971/daftar-lengkap-skor-pisa-2018-kemampuan-baca-berapa-skor-indonesia?page=all.
J. Warsihna, "Meningkatkan Literasi Membaca dan Menulis dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)," Kwangsan, pp. 67-80, 2016.
M. Budiyanto, E. Sudibyo and A. Qosyim, "PEMBELAJARAN FISIKA DASAR MENGGUNAKAN E-LEARNING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI SAINS MAHASISWA," Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, pp. 82-86, 2018.
A. H. Elyas, "Penggunaan Model Pembelajaran E-learning dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran," Jurnal Warta, 2018.
D. Rahadian, "Pergeseran Paradigma Pembelajaran pada Pendidikan Tinggi," 2016. [Online]. Available: https://journal.institutpendidikan.ac.id/index.php/petik/article/viewFile/60/50.
F. Amalia and H. A. Brata, "Analisis Tingkat Penerimaan E-learning sebagai Alternatif Media Pembelajaran bagi Siswa SMK," Universitas Brawijaya, Malang, 2018.
F. Davis, "A Technology Acceptance Model for Empirically Testing New End-user Information Systems: Theory and Result," 1986.
Disdakmen, "Peserta Didik," Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, 2018. [Online]. Available: http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/pd/2/056100. [Accessed 2018 08 20].
Y. A. Hashim, "Determining Sufficiency of Sample Size in Management Survey Research Activities," International Journal of Organisational Management & Entrepreneurship Development, vol. 6, no. 1, pp. 119-130, 2010.
Kemdikbud, "Kamus Besar Bahasa Indonesia," 2016. [Online]. Available: https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kuesioner.
S. Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2015.
E. Alqurashi, "Self-Efficacy In Online Learning Environtments: A Literature Review," vol. 9, no. 1, 2016.
R. R. Hariadi, "PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DIGITAL LIBRARY UR DENGAN MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL DI FISIP UNIVERSITAS RIAU," vol. 4, no. 2, 2007.
R. A. a. S. Troudi, "Online discussion in blended courses at Saudi Universities," vol. 2, 2010.
A. Mulkeen, "What can policy makers do to encourage integration of information and communications technology? Evidence from the Irish school system," vol. 12, 2003.
S. S.Al-Gahtani, "Empirical investigation of e-learning acceptance and assimilation: A structural equation model," vol. 12, no. 1, 2016.
S. E. Yulianto, "Pengaruh Persepsi Kemudahan dan Persepsi Kemanfaatan terhadap Pemanfaatan E-Learning dengan Model TAM di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta," vol. 1, no. 1, 2011.
P. Vululleh, "Determinants of students’ e-learning acceptance in developing countries: An approach based on Structural Equation Modeling (SEM)," vol. 14, no. 1, 2018.
BPS, "Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur, 2010, 2014, dan 2015," 20 Mei 2016. [Online]. Available: http://jatim.bps.go.id.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis telah menyetujui bahwa pemegang hak cipta adalah SMATIKA Jurnal. Dan Author berhak menyebarkan artikel tanpa seijin SMATIKA jurnal.