Studi Deskriptif Motif Kerawang Gayo Aceh Tengah pada Baju Pengantin Adat Gayo

Penulis

  • Fitri Rezeqi Universitas Negeri Medan
  • Misgiya Misgiya Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.32664/mavis.v3i1.499

Kata Kunci:

Motif, Kerawang, Baju Pengantin, Bentuk, Warna, Penempatan

Abstrak

Kerawang Gayo merupakan sebutan dari motif-motif ukir Gayo Provinsi Aceh Tengah. Motif Kerawang Gayo dapat ditemukan pada kayu bangunan rumah, gerabah, bahan anyaman, logam, dan kain. Dalam konteks ini membahas Kerawang Gayo yang diaplikasikan pada baju adat Gayo khususnya baju pengantin. Pada baju pengantin Gayo yang masih murni berasal dari leluhur dan belum terpapar modernisasi menggunakan warna dasar hitam (kain) dengan sulaman benang bewarna merah, hijau, putih, dan kuning. Sedangkan pada baju adat pengantin adat Gayo versi modern sudah mendapat banyak perubahan baik dari warna kain yang digunakan, maupun pada bentuk dan ukuran motif kerawang yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Untuk mengetahui bentuk, warna dan penempatan motif Kerawang Gayo pada pakaian pengantin adat Gayo. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode deskriptif kualitatif yaitu dengan menguraikan masing-masing objek yang akan diteliti. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa ditemukan delapan buah motif Kerawang Gayo pada baju Kerawang adat pengantin Gayo Aceh tengah. Yaitu: pucuk ni tuwis, emun berangkat, jang/peger, sarak opat, tekukur, keleton senye, emun beriring, dan emun singah modifikasi. terdapat pula perubahan warna pada kain baju Kerawang pengantin adat Gayo, dan penempatan motif Kerawang pada baju adat pengantin Gayo, tak memiliki aturan khusus.

Referensi

Aman, Pinan Hakim AR. 2003. Pesona Tanah Gayo. Aceh Tengah: Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah

Anggraini S, Lia dan Kirana Nathalia. 2016. Desain Komunikasi Visual. Bandung: Nuansa Cendekia

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Bangun, Sem C. 2000. Kritik Seni Rupa. Bandung: Institut Teknologi Bandung

Bungin, Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

E.S. Sadjiman. 2007. Irama Visual:Program Studi Desain Komunikasi Visual FSR ISI Yogyakarta dan Studio Diskom . Yogyakarta: Jalasutra

Ellsworth, Maud. 1957. Art For The High School. Chicago: The L. W. Singer Company, Inc.

Hendratman, Hendi. 2015. Computer Graphic Design. Bandung: Informatika

Indonesia, Ensiklopedia. Kamus Ensiklopedia Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.

Jafar, Ny. AS. 1988. Upacara Adat Pengantin Gayo. Jakarta: Departemen Pendidikan Kebudayaan

Kusrianto, Adi. 2007. Pengantar Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: CV. Andi Offest

Ladd, M. Amy. 2010. Developing Effective Marketing Materials: Brochure Design Considerations. Journal centre for profitable agriculture, University of Tennessee

Motif. 2003. Cara Mudah Menggambar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Nugroho, Sarwo. 2015. Manajemen Warna Dan Desain. Yogyakarta: CV. Andi Offset

Sachari, Agus. 1986. Metode Penelitian Budaya Rupa. Jakarta: Erlangga

Sachari, Agus. 1986. Paradigma Desain Indonesia. Jakarta: Rajawali

Sembiring, Dermawan. 2013. Wawasan Seni. Medan: Unimed Press. Universitas Negeri Medan

Sembiring, Dermawan. 2014. Ragam Hias Artefak Etnias Karo Dan Simalungun Sebagai Sumber Inspirasi Penciptaan Aneka Model Lukisan, Jurnal Seni Rupa FBS UNIMED Vol.10 No.02 Juni 2014. Medan UNIMED.

Sugito. Anam Ibrahim. Syahrudin Harahap. 2016. Metode Penelitian Pendidikan Seni Rupa. Penerbit : Unimed Press. Universitas Negeri Medan

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sutton, Tina. and Bride M. Whelan. 2003. The Complete Color Harmony. Singapore: Pageone

Tim Penerbit Angkasa, 2009. Ensiklopedia Kebahasaan Indonesia. Bandung: Angkasa Bandung. Jilid 1 A-E

Yanti, Chrismi, Lince dan Azmi. Identifikasi Ragam Hias Melayu Pada Pameran Hasil Kerajinan Cendera Mata Di Arena Pekan Raya Sumatera Utara Yang Ke-41.

Unduhan

Diterbitkan

2021-03-31